Kombinasi UH + voer merah untuk burung bakalan

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Salah satu hal yang penting dalam perawatan burung bakalan adalah bagaimana membiasakan burung mau makan pakan buatan seperti voer. Sebab voer inilah yang akan menjadi pakan utamanya selama dalam pemeliharaan. Adapun serangga dan / atau buah-buahan yang selama di alam liar merupakan pakan utama, akan bergeser posisinya menjadi pakan tambahan atau extra fooding (EF). Voer menjadi kunci utama dalam perawatan burung bakalan agar bisa hidup lebih lama, apalagi jika Anda disibukkan dengan aktivitas pekerjaan atau urusan lain.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Murai batu bakalan
Murai batu bakalan.

Rasanya Om Kicau sudah banyak menjelaskan beberapa cara untuk melatih burung bakalan agar mau makan voer, antara lain dalam artikel berikut ini:

Tetapi karena memang banyak alternatif yang bisa dilakukan, mengapa tidak di-share untuk sobat kicaumania yang setiap hari setia mengunjungi website omkicau.com? Boleh jadi, cara alternatif kali ini lebih mudah daripada dua cara lainnya. Namun, bisa jadi juga sebaliknya. Dengan banyak pilihan, Anda bisa menerapkan mana yang lebih praktis.

Selain bisa digunakan untuk melatih burung bakalan makan voer, tips kali ini juga dapat dipraktikkan untuk sobat kicaumania yang tinggal di daerah yang sering kekurangan pasokan kroto.

Bahan baku :

  • Ulat hongkong secukupnya.
  • Voer warna merah. Apakah harus warna merah? Warna lain juga boleh, yang penting kontras dengan warna ulat hongkong. Hal ini dimaksudkan untuk mengelabui mata burung dan membiasakannya dengan aroma dan rasa voer. Jika Anda menggunakan voer dengan warna terang, yang terjadi burung sering mengaduk-aduk voer.
  • BirdVit, untuk menutup berbagai kekurangan vitamin akibat ketiadaan kroto, sekaligus memastikan semua kebutuhan vitamin esensial terpenuhi. Ini menjadi syarat utama agar kondisi burung selalu fit, sehingga nantinya cepat bunyi dan mudah gacor.

Cara pembuatan:

1. Jika voer berupa butiran-butiran kasar, maka terlebih dulu ditumbuk sehingga menjadi sedikit lebih halus.

Menumbuk voer yang kasar hingga halus
Menumbuk voer yang kasar hingga halus.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

2. Setelah itu, masukkan ulat hongkong yang sudah disiapkan secukupnya.

Mencampurkan ulat hongkong
Mencampurkan ulat hongkong.

3. Gunting ulat hongkong menjadi ukuran kecil-kecil dalam wadah yang digunakan untuk mencampurnya.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Memotong ulat hongkong dengan gunting
Memotong ulat hongkong dengan gunting.

4. Taburtkan serbuk BirdVit (secukupnya) ke dalam campuran voer dan ulat hongkong yang sudah dipotong-potong hingga merata. Jadi, dalam hal ini Anda menggunakan BirdVit dalam bentuk serbuk / tepung, bukan dalam bentuk cair.

Taburi dengan BirdVit
Taburi dengan BirdVit.

5. Voer sudah bisa langsung diberikan kepada burung.

Selama pelatihan, Anda harus selalu memantau kondisi burung, apakah sudah mau makan voer (meski sedikti) atau belum. Hal ini juga bisa dilihat dari kotorannya. Jika kotoran masih berwarna putih dan berbentuk cairan, berarti burung belum makan voer sepenuhnya.

Jika beberapa hari kemudian kotoran berubah menjadi gumpalan bercampur cairan putih, itu tandanya burung sudah mau makan voer meski masih sedikit. Pada saat inilah, pemberian ulat hongkong bisa dikurangi sampai kotoran berbentuk gumpalan padat berwarna kehijauan.

Memantau perkembangan dengan melihat bentuk kotorannya
Memantau perkembangan dengan melihat kotorannya | foto:  lacvietchoelua

Meski sudah diberi pakan kombinasi UH + voer. setiap haru burung harus tetap diberikan pakan serangga seperti jangkrik, ulat bambu, atau serangga lainnya, sebagai sumber energi, protein, dan  nutrisi penting lainnya. Sebab pakan kombinasi ini hanya untuk melatih burung bakalan mau makan voer, atau melatih burung dewasa milik kicaumania yang sering kesulitan mendapatkan kroto.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.

4 Comments

  1. om apakah setelan EF jangkrik tiap hari 5ekor, diganti ulat hongkong 1 sendok teh tiap hari tidak apa2 utk burung kicauan. krn slama sy ksih jangkrik jarang bunyi, tp stlh sy gnti UH mulai rajin bunyi. mhon masukannya……makasih.

  2. om duto,,klo dari pengalaman saya,utk melatih burung murai batu utk makan voer ada cara yg lebih murah dan sederhana. yaitu dgn menggunakan cacing tanah (karena kondisi kita ditengah hutan jauh dari perkotaan)
    1.tumbuh voer sampai halus,utk pertama jgn terlalu byk.
    2.kemudian ambil cacing tanah (yg kecil,lain cacing gelang yg besar) masukkan dlm air utk dibersihkan dan juga supaya lengket dgn voer.
    3.ambil cacing masukkan kedalam tumbukan voer,potong dgn gunting sambil diaduk2.
    4.berikan utk pakan burung,,klo bisa berikan 3x sehari,,supaya kita bisa sambil mengontrol burung mau makan apa tidak.
    5.bila kotoran burung sudah kelihatan menggupal dan sama dengan warna voer,berati

    mulai kurangi cacing sedikit demi sedikit,sambil ditambajkan voer yg kasar sedikit.
    jika burung bakalannya memang sehat,tiga hari atau paling lambat 7 hari sudah bisa makan voer kering,,tetapi walaupun sudah mulai makan voer harus tetap diberikan serangga 2 ekor tiap memberikan ,klo bisa jangkrik tiap pagi,siang ,sore.tapi seandainya susah cari jangkrik seperti ditempat saya,,cukup berikan cacing.demikian om duto sedikit pengalaman saya utk mengajari murai batu,,mungkin bisa berguna bagi penghobi burung.klo cucak hijau kurang lebih sama,,berhubung sudah panjang,lain kali bisa saya sampaikan lagi.

    • Trims om Joni atas tips nya. btw susah cari jangkrik dan kroto krn jauh dari kota, tp msh kejangkau sinyal internet ya om, hehehehe

Komentar ditutup.