Ketatnya persaingan murai batu di Blok Barat membuat bursa transfer burung fighter ini makin bergairah. Kabar terbaru, Hendra Susilo atau lebih akrab disapa Om Indra Jr KM telah melakukan take-over terhadap Plaboy, murai batu jawara Lampung, senilai Rp 75 juta. Om Indra terbilang agresif dalam berburu gaco unggulan. “Soalnya persaingan di Blok Barat, khususnya Jabodetabek, juga makin ketat. Mau tak mau harus menambah amunisi unggulan,” kata Om Indra.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Playboy ditransfernya dari Hendrix Way Halim, kicaumania Lampung. Gaco ini sudah lama malang-melintang di Sumatera bagian selatan, khususnya Lampung. Namanya pun sudah sering berada di daftar juara dalam berbagai even di sana.
Berikut ini beberapa prestasi Playboy dalam beberapa bulan terakhir :
Even | Tanggal | Prestasi |
Jatijajar Fiesta Bandarlampung | 18 Nov 2012 | Juara 3 |
Exhibition BnR Community | 10 Feb 2013 | 3x juara 1 (hattrick) |
Brimob Cup Bandarlampung | 17 Feb 2013 | Juara 3 dan juara 4 |
Pro Liga BnR | 14 Mar 2013 | Juara 1 |
Launching PBI Bandarlampung | 17 Mar 2013 | Juara 3 |
Alamsyah Cup Bandarlampung | 31 Mar 2013 | Juara 2 |
Ronggolawe Fiesta Bandarlampung | 28 Apr 2013 | Juara 1 |
—
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Apa yang membuat Om Indra Jr ngebet untuk take-over Playboy? “Pokoknya, saya suka banget, ya langsung saya bayar. Selain kualitas materinya memang bagus, tipe ngerol dan nembaknya bikin saya kesemsem,” kata dia, saat ditemui omkicau.com di kediamannya, Jl Mantang Blok L Gg 3 No 1, Lagoa, Koja, Jakarta Utara.
Bahkan, menurut dia, dalam waktu hampir bersamaan ada tokoh muda kicaumania yang sangat terkenal di Sumatera, yang juga naksir Playboy.
Sebenarnya, tambah Om Indra, dia juga berniat memboyong Tanaka, gaco andalan milik Akia (Jambi) yang merupakan pelapis Happy Birthday. Namun karena sesuatu hal, dia hanya bisa memboyong Playboy.
Menurut Indra, materi Playboy sungguh mewah, termasuk tembakan ngekek lovebird yang dibawakannya panjang-panjang, menyerupai suara lovebird aslinya. Selain itu, tonjolan cililin yang dibawakannya juga ngeban-ngeban hingga lima kali tarikan panjang.
“Begitu juga dengan tonjolan kapas tembaknya yang tembus, serta lagu kenarian yang fasih. Selain itu, masih ada beberapa lagu materi isian burung lain yang dibawakannya secara tajam,” jelasnya.
Pengusaha muda di bidang perlengkapan material properti ini sudah lama hobi burung. Awalnya, dia penggemar lovebird sejati. Maklum, selain sukses di lapangan lewat aksi Raja Godex, Om Indra juga sukses menangkar lovebird dari trah juara.
Berangkat dari pengalaman lovebird inilah, dia beralih ke kelas yang lebih keras dan seru persaingannya, yaitu murai batu. Setahun silam, dia mulai mengumpulan beberapa murai batu juara. Bedanya, saat itu dia masih asyik menangkar murai batu, yang membuatnya rajin berburu murai unggulan sebagai materi calon indukan.
Salah satu materi unggulan trah jawara yang dimilikinya adalah Jagal Bengis, yang ditransfernya dari Ari KM Jakarta. Burung yang sudah sarat prestasi itu lalu dijadikannya sebagai basic blood di penangkarannya.
Sebenarnya, dari hasil breeding, dia sudah mendapatkan beberapa anakan prospek yang semuanya memiliki darah juara. Namun, naluri fighter Indra sepertinya lebih tertantang untuk turun di arena lomba dengan burung gacoannya.
Karena itu, dia bertekad untuk lebih sering turun gelanggang, sehingga tidak fokus lagi ke kandang ternak. Mau tak mau, dia harus menyiapkan gaco-gaco barunya di lapangan. Kehadiran Playboy bakal turut meramaikan peta persaingan kelas murai batu di wilayah Jabodetabek yang makin sengit. (d’one)
—