Kemarin kita sudah belajar membuat bird feeder untuk burung yang dipelihara maupun ditangkar, terutama di dalam kandang koloni. Rasanya kurang lengkap jika kita belum membuat tempat / wadah untuk air minum, yang akan membuat air minum relatif lebih higienis (bebas dari cemaran dan nyamuk) dan semi otomatis pula. Bahan bakunya hanya botol bekas, dan beberapa bahan lain yang mudah dijumpai di sekitar rumah kita. Jadi, kata Mas Parto OVJ, kita langsung saja ke… te-ka-pe….
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Wadah air minum model ini sebenarnya banyak dijual di toko perlengkapan burung, dan biasanya difungsikan dalam sangkar lovebird dan kenari.
Apabila Anda memelihara burung dalam kandang koloni (termasuk kandang aviary), tentu dibutuhkan tempat air minum yang lebih besar. Biasanya pula, para penangkar dan penghobi burung menggunakan wadah minum yang biasa digunakan untuk ayam broiler.
Nah, tempat air minum yang digunakan dalam peternakan ayam ini memiliki beberapa kelemahan. Misalnya bagian dasar yang berisi air (keluar dari dasar botol melalui gaya gravitasi) bersifat terbuka. Artinya, masih dapat terkontaminasi debu, paruh burung yang kotor, nyamuk, kotoran burung, bahkan kuman penyakit.
Pada ayam broiler (pedaging) dan layer (petelur), peternak pasti memiliki program vaksinasi. Tetapi vaksinasi pada burung, yang mestinya penting, sangat jarang dilakukan para kicaumania di Indonesia, juga di beberapa negara Asia Tenggara lainnya. Akibatnya, potensi burung terserang penyakit akibat sumber air minum yang tercemar relatif lebih besar daripada ayam.
Melihat uraian di atas, maka penggunaan tempat air minum yang higienis menjadi sangat penting. Selain tidak mungkin terkena kotoran burung, tempat pakan model ini juga tidak akan tercemari oleh sisa pakan, material yang melekat pada paruh, maupun debu / kotoran dari udara yang kemungkinan mengandung bibit penyakit.
Bahan baku yang digunakan
Jika tertarik untuk membuatnya, maka siapkan beberapa bahan baku yang akan digunakan, yaitu :
- 1 buah botol plastik bekas air minum kemasan (ada beberapa ukuran / volume botol, silakan disesuaikan dengan kebutuhan Anda).
- Dua buah elbow PVC, masing-masing dengan diameter 20 mm (elbow besar) dan 15 mm (elbow kecil).
- Gergaji kecil untuk memotong pipa PVC.
- Lem yang biasa digunakan untuk menyambung pipa PVC.
- Paku dengan ukuran 3′.
- Kawat tali.
Jika masih bingung dengan keberadaan benda-benda tersebut, silakan lihat gambar di bawah ini.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Proses pembuatan
Hal pertama yang kita lakukan adalah melubangi tutup botol air, dengan bantuan paku yang sebelumnya telah dipanaskan. Bisa juga menggunakan solder listrik, agar hasilnya lebih praktis dan rapi.
Ukuran lubang jangan terlalu besar, tetapi juga jangan terlalu kecil. Intinya, paku berdiameter 3′ dapat leluasa ketika dimasukkan dalam lubang pada tutup botol.
Berikutnya adalah memasang / menyatukan kedua elbow PVC yang memiliki ukuran berbeda pada kedua ujungnya. Elbow kecil (diameter 15 mm) dimasukkan ke dalam elbow besar (20 mm). Agar kedua elbow bisa menyatu dengan kencang dan rapat, sehingga air tidak tumpah / bocor ke mana-mana, bisa digunakan lem PVC. Pasang kedua elbow ini dengan bentuk seperti pada gambar di bawah ini, kemudian dikeringkan.
Setelah kedua pvc menyatu secara kuat, dan lem sudah mengering, selanjutnya panaskan bagian kepala dari elbow besar. Pemanasan bisa menggunakan api kompor / lilin secara hati-hati, dan jangan sampai terbakar.
Dalam kondisi masih panas, segera masukkan tutup botol yang sudah dilubangi. Tujuan pemanasan ini adalah agar tutup botol bisa masuk ke bagian kepala dari elbow besar yang sudah panas. Anda juga bisa memberi lem pada bagian persambungan tutup botol dan elbow, sehingga persambungan tidak bisa ditembus air.
Proses terakhir adalah memotong bagian ujung elbow kecil dengan ukuran kurang lebih seperempatnya saja. Lihat gambar di bawah ini :
Apabila lem sudah mengering, kini saatnya mencoba mengisikan air minum yang bersih dan matang ke dalam botol. Boleh juga menggunakan air kemasan original maupun isi ulang.
Namun, elbow harus dibersihkan dulu dengan air bersih. Jika sudah benar-benar bersih, barulah disatukan dengan botol dan tutupnya. Kini tempat air minum higienis, meski terbuat dari bahan sederhana, sudah siap untuk digunakan.
Anda bisa menggantung atau menempelkan tempat air minum pada dinding kandang, baik yang terbuat dari tembok, kawat ram, jeruji, dan bahan lainnya. Untuk menggantung atau menempelkan tempat air minum ini, Anda bisa menggunakan kawat tali.
—
Tips agar air tidak meluber
Ada beberapa tips agar air minum tidak mudah meluber. Misalnya, mengatur permukaan air agar rata. Kalau permukaan air miring, maka air di dalamnya lebih mudah meluber karena pengaruh gravitasi. Dengan melihat permukaan air dalam botol yang rata, maka air tidak mudah meluber dan otomatis akan mengisi ulang begitu air minumnya mulai berkurang.
Dengan cara sederhana inilah, burung kesayangan Anda dan / atau burung penangkaran akan selalu mendapat pasokan air minum yang higienis, tidak pernah telat, dan tidak sering digunakan burung untuk mandi.
Baik bird feeder maupun drink feeder ini sangat bagus untuk digunakan pada burung-burung penangkaran, terutama induk yang sedang bertelur. Bagus pula untuk burung tersebut masih giras. Dengan begitu, kita bisa mencegah potensi stres atau akibat lainnya. Beberapa induk yang sedang mengeram, atau burung yang belum jinak, biasanya ketakutan saat kita mengisi air minum ke wadah konvensional.
Apabila sudah mencoba membuat drink feeder ini, dan hasilnya tidak ada kebocoran atau air yang meluber, Anda bisa membuat modifikasi lain dengan menambahkan kawat anti-karat, sehingga burung bisa bertengger di depan mulut elbow tempat keluarnya air minum. Lihat beberapa modifikasi di bawah ini:
Selamat berkreasi, semoga bermanfaat.
—
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.
malem om mau tanya q punya kacer udah 4 bulan mabung blm tuntas sampai sekarang gimana caranya agar cepat ambrol
bisa coba cara ini om:
https://omkicau.com/2013/08/06/di-vietnam-kulit-jeruk-untuk-mempercepat-proses-ngurak/
Kreatif sekali idenya nie,tinggal tambahkan pipa/sedotan saja tu agar botol bekas bisa digunakan untuk wadah air minum burung
Nice share 🙂
om itu yang merah merah di botol air apa ya? proman kah??
itu nektar buatan om, karena pada dasarnya burung juga sangat menyukai nektar atau air gula.
mantabbbbb……om
klo ujungnya seperti itu apakah kotoran yg menempel di paruh burung tidak mengotori air minum? menurut sy kok masih ttp ga higienis ya om,kan kotoran mlh bisa mengendap di elbow nya.klo airnya menetes ky misal air minum buat hamster yg ky dot itu lebih higienis krn air kluar klo disedot jd bukan ditampung ky di elbow itu.prinsipnya masih sama ky tmpt air minum ayam itu cm dasarnya dibikin lbh kecil,tp kotoran sisa makanan ttp jatuh di dalam elbow cmiiw