Salah satu jenis elang yang paling ditakuti burung lainnya adalah elang ekor-merah / red-tailed hawk (Buteo jamaicensis). Spesies ini terdiri atas 14 subspesies / ras, dan hanya bisa dijumpai di kawasan Amerika Utara, mulai dari Panama, Amerika Serikat, Kanada, Jamaica, Puerto Rico, Meksiko, dan Kepulauan Bahama. Elang ekor-merah memiliki hubungan kekerabatan dengan elang buteo (Buteo buteo) di Indonesia. Om Kicau menyediakan audio burung elang ekor-merah berdurasi 10 menit, untuk pengayaan isian burung kicauan Anda.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Burung elang ekor-merah / Red-tailed hawk (Buteo jamaicensis)

—-

Elang ekor-merah termasuk salah satu burung piaraan prestisius di Amerika Utara, khususnya negara yang belum memproteksinya secara ketat. Pemerintah Kanada, AS, dan Meksiko telah melarang semua aktivitas perdagangan burung ini, serta membuat aturan khusus tentang pemeliharaan dan breeding bagi kalangan tertentu.

Selebihnya, burung ini masih menjadi piaraan warga di beberapa negara, khususnya Jamaica, Puerto Rico, dan Panama. Mereka kerap melatihnya, terutama sejak anakan, untuk dijadikan teman berburu atau keperluan lain.

Elang ekor-merah bersifat dimorfik seksual. Burung jantan memiliki postur tubuh lebih kecil daripada betina. Berikut ini beberapa perbedaan burung jantan dan betina terkait dengan ukuran tubuhnya.

Kriteria  Burung Jantan   Burung Betina
Bobot tubuh 0,7 – 1,3 kg 0,9 – 2,0 kg
Panjang tubuh 45 – 60 cm 48 – 65 cm
Panjang ekor 19 – 25 cm 19 – 25 cm
Panjang sayap 33 – 34 cm 33 – 34 cm
Bentang sayap 105 – 141 cm 105 – 141 cm

—-

Penampilan burung elang ekor-merah dari depan.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

—-

Karena terdiri atas 14 subspesies / ras, karakteristik antara ras yang satu dan lainnya tak selalu sama. Secara umum, elang ekor-merah memiliki warna bulu cokelat tua di tubuh bagian atas, dengan corak yang sangat artistik. Adapun tubuh bagian bawah berwarna krem atau kekuningan dengan beberapa bercak cokelat. Ekornya berwarna merah, sesuai dengan nama burung tersebut.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Bagian atas kepala merah bata, namun ada juga yang merah gekap, juga dengan corak yang menarik. Paruhnya pendek, berwarna gelap, dan ujung paruh atas melengkung tajam ke bawah: khas burung pemangsa.

Penampilan burung elang ekor-merah dari samping.

—-

Iris mata cokelat kemerahan, meski saat masih anakan terlihat hitam. Elang ekor-merah yang masih anakan dan muda cenderung berwarna lebih gelap daripada burung dewasa, termasuk tubuh bagian bawah.

Sebagai burung pemangsa, elang ekor-merah kerap membidik anak ayam. Mereka jarang memangsa ayam dewasa. Selain itu, mereka juga gemar memangsa burung-burung berukuran kecil yang ada di di habitatnya.

Burung elang ekor-merah terlihat dari bawah.

—-

Berikut ini tiga audio suara burung elang ekor-merah, salah satunya berdurasi panjang (10 menit) :

  • Audio elang ekor-merah durasi 10 menit     l Download

—-

  • Audio elang ekor-merah di alam liar 1     l Download

—-

  • Audio elang ekor-merah di alam liar 2     l Download

—-

Perlu diketahui, audio ini hanya bisa digunakan untuk memaster burung-burung hasil penangkaran. Jika Anda mau menggunakannya untuk memaster burung hasil tangkapan alam, pastikan kondisinya masih anakan / trotol.

Jadi, suara elang ini jangan digunakan untuk memaster burung tangkapan hutan yang sudah remaja, apalagi dewasa. Jika di alam liar mereka pernah melihat/mendengar suara burung yang hampir mirip, dikhawatirkan burung malah ketakutan dan drop saat hendak dimaster.

—-

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.