4. Cekakak-pita biak
Burung cekakak-pita biak / biak paradise kingfisher (Tanysiptera riedelii) bertubuh lebih besar, dengan panjang tubuh 36-40 cm. Tubuh bagian bawah dan tunggirnya bercoret putih. Mahkota, leher, dan punggung atasnya biru muda. Ekor putih dengan bulu ekor tengah yang memanjang dan berwarna putih kebiruan.
Spesies ini tersebar di Pulau Biak dan Pulau Supiori di Teluk Cendrawasih, Papua. Mereka menghuni kanopi bawah hutan rawa dan hutan sekunder. Burung ini sering terlihat sendirian, namun pada musim berbiak jantan dan betina akan saling berdekatan dalam jarak beberapa meter.
Sifatnya teritorial dan sangat agresif, terutama ketika menjaga sarangnya yang memanfaatkan sarang bekas rayap. Pakan utama berupa serangga seperti jangkrik dan laba-laba. Cekakak-pita biak berstatus Hampir Terancam (NT). Kerusakan habitat dan alihfungsi hutan menjadi penyebab populasi burung ini terus berkurang.
Lihat spesies lain burung cekakak-pita:
Cekakak-pita biasa | Cekakak-pita kecil |Cekakak-pita kofiau | Cekakak-pita biak |Cekakak-pita numfor |Cekakak-pita bidadari |Cekakak-pita dada jingga |Cekakak-pita kepala merah