Cucak hijau Green Star tak terkalahkan di Kraton Enterprise Depok

Cucak hijau Green Star orbitan Om Mego Siswanto (B3 SF Depok) tak terkalahkan dalam Latpres Special Mei yang dikemas Kraton Enterprise di lapangan permanennya, Jalan Tole Iskandar, Pasar Segar Depok, Sabtu (7/6).

Turun dua kali, yakni di Kelas Kraton dan Raja, cucak hijau Green Star selalu bertengger di posisi teratas. Pada Kelas Kraton, burung ini mengalahkan Mr Jhon milik Mas Nanang (Belimbing BC Depok) dan Semar orbitan Om Deni (Sidamukti).

Green Star juga terbaik di Kelas Raja, unggul atas cucak hijau Boboboy kepunyaan Om Tio (Mandor Jaun Depok) serta Jaro milik Om Bima (Depok).

Selain sukses di cucak hijau, Om Mego Siswanto juga moncer bersama murai batu Selebritis. Burung ini menjuarai kelas utama Kraton, mengalahkan murai batu Talenta besutan H Endri / Om Dhani (Edane SF). Juara ketiga diraih MB Patimura, juga milik Om Mego.

Kelas Raja dimenangi murai batu Metal Core. Jagoan Om Kodok CJF (Kompor Mleduk Team) ini mengalahkan murai batu Bumerang andalan Om Herman Tea (Jatijajar) dan Hellboy besutan Om Dhika Here (Leopard BC).

Kelas kenari didominasi dua jagoan Om Ujang Misbach dari Kenari Bogor Raya, yakni kenari Wiver Jr dan Prabu. Kenari Wiver Jr, langganan juara di Jabodetabek, menjadi pemenang di Kelas Standar Umum Ratu A.

Juara kedua dan ketiga kelas ini diraih kenari Jackie Chan milik Om Herry Asiang (Pasketi SF) dan Ponik besutan Om Edo (Pondok Tirta Mandala).

Adapun kenari Prabu terbaik di Kelas Standar Umum Ratu B. Prabu unggul atas kenari Pandan Sugi milik Om Alan (MJ DIY Depok) yang harus puas menjadi runner-up.

Kenari Wiver Jr bahkan nyaris menjuarai dua kelas. Sayangnya pada Kelas Standar Umum Raja, burung ini harus mengakui ketangguhan kenari Kapal Oleng besutan Om Fahmi Rukmana / Om Joko TJM (Bintang Jagad Team).

Kapal Oleng memang sudah malang-melintang dalam even-even nasional. Kamis (5/5) lalu, Kapal Oleng juga sukses menjuarai even akbar Piala Nirina di Taman Wiladatika Cibubur, Jakarta Timur.

( lihat juga Video dan audio kenari Kapal Oleng )

“Sengaja saya menurunkan Kapal Oleng untuk membuang birahinya. Kalau dulu biasanya saya kawinkan agar kondisi birahinya stabil. Sekarang diturunkan dalam latberan,” jelasnya.

Lovebird digelar lima kelas, termasuk dua kelas lovebird prospek. Lovebird Madu milik Om Hermanami (1000 M BC) sukses menjuarai dua kelas. Di kelas utama Kraton, Madu mengalahkan Hero Bogor koleksi Om Aep SF (Citeureup) dan Mak Lampir milik Om Fatih (Raden Saleh).

Gelar kedua diraih LB Madu pada Kelas Raja. Lovebird Mona milik Endang H (Ranau Team) menempati posisi kedua, disusul Rangga kepunyaan Om Junai.

Lovebird Sangkuriang milik Om Belel (Kompor Mleduk Team) terbaik di Kelas Ratu. Juara 2 dan 3 diraih lovebird Bella milik Om Upay (Citayam) dan Waska orbitan Om Dodo Lantang (Suto Agapornis SF).

Dua kelas lovebird prospek dimenangi burung berbeda, yakni Cinta milik Ompong Leon (86 Team) serta Bonton kepunyaan Om Agung W dari GDR SF.

Persaingan di kelas kacer juga tak kalah seru. Kacer Senopati milik Om Ari / Om Azis (Red Wine) berhasil menjuarai Kelas Kacer Ratu.

Senopati berkesempatan meraih double winnner, namun digagalkan kacer Den Bagus milik Om Tri (Duta Royal BC). Den Bagus nangkring di posisi teratas, disusul Senopati dan kacer Kandas milik Om Bagas dari Pasar Musi.

Senopati merupakan gaco lawas. Dulu sering juara, meski kemudian sempat meredup. Kini kondisi kacer Senopati sudah kembali ke top form, terbukti beberapa kali menjuarai lomba dalam even-even terakhir ini.

Kraton Enterprise yang dinahkodai Om Dicky Kraton kali ini tampil beda, khususnya tim juri dan korlap (kordinator lapangan) yang diisi para senior dan umumnya juga pengurus di EO independen lainnya.

“Kami dibantu tim juri dan korlap yang sudah berpengalaman. Terimakasih atas dukungan dan bantuan semua pihak, serta mohon maaf jika masih ada kekurangan dan kekeliruannya,” jelas Om Dicky. (d’one)

Hasil Latpres Special Mei Kraton Enterprise (klik di sini)