Lomba burung berkicau JBI Cup I di Taman Burung TMII Jakarta, Minggu (31/7), menjadi ajang unjuk kehebatan lovebird Fretty andalan Om Barnas Saputra (Fitri BKS SF) dan murai batu Bravo milik Om Cece (Jakarta).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Even yang dikoordinasi H Dodot (ketua panitia), H Engkus dan Om Iwan Bogor (ketua pelaksana) ini berlangsung meriah, diikuti sekitar 1.200 peserta. Meski meriah, lomba berjalan tertib. Sejak awal panitia menetapkan dengan tegas bahwa lomba harus berjalan tanpa teriak.
Lovebird Fretty menjadi satu-satunya peserta yang mampu mencetak kemenangan hattrick. Tampil di seluruh (4) kelas, Fretty sukses menjuarai Kelas BnR Indonesia, BnR Community, dan Omah Manuk BnR.
Satu-satunya sesi yang gagal dimenanginya adalah Kelas Media BnR. Fretty harus puas di posisi ketiga, di bawah lovebird Awe-Awe milik H Andong (Pesut SF Samarinda) dan Mantili orbitan Om Andika (Blitar).
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Di Kelas BnR Indonesia, Fretty mampu mengalahkan kedua lawan tangguhnya ini. Fretty juara 1, disusul Mantili dan Awe-Awe. Lovebird Rahel andalan Om Omen SF (Sawah Baru) bertengger di posisi keempat.
Fretty kemudian memenangi Kelas BnR Community, mengalahkan Awe-Awe dan Bajak Laut milik Om Hany Faroko (Brother SF). Kelas Omah Manuk BnR juga dimenangi Fretty, disusul Rahel dan X-Anda kepunyaan Om Handie (KPK Pamulang).
Kelas paling bergengsi JBI (tiket Rp 500.000, hadiah juara 1 Rp 8 juta) hanya melombakan murai batu saja. Kelas ini dimenangi murai batu Bravo andalan Mr Cece (Jakarta).
Juara kedua diraih MB Delta Romeo orbitan Om Hugeng (Jakarta). Murai batu ring hasil ternakan mendiang Om Iwan Narpati ini terus moncer dalam beberapa tahun sejak di tangan Om Hugeng.
Murai batu Ueno San milk Om Dyaz Takashi (Tebet) menempati peringkat ketiga, disusul Macan Siliwangi koleksi Om Renaldi Husada (Kagum Bandung) dan Jegger milik Fitri BKS (Samarinda).
Dalam beberapa even terakhir, murai batu Bravo kerap menjuarai kelas bergengsi. Sebelumnya, burung ini juga memenangi kelas utama dalam even akbar Royal Cup 2016 di Lapangan Banteng Jakarta (24/7).
Murai batu Ueno San terbaik di Kelas Media BnR, unggul atas Hummer milik Om Herry (TSI SF) dan Jegger. Ueno San merupakan gaco anyar milik Om Dyaz yang baru didatangkannya dari Pati, Jawa Tengah.
“Penampilan perdananya di Royal Cup, meraih juara kedua Kelas Mussic. Sayangnya, pada daftar juara yang dirilis sejumlah tabloid dan media online tak tercantum Kelas Mussic,” kata Om Dyaz, mengkonfirmasi prestasi gaconya dalam even Royal Cup.
JBI Cup 1 juga menjadi pesta kemenangan bagi lima burung yang sama-sama nyeri juara 1, yakni kenari kecil TC1 milik Sien Ronny SF (Surabaya), kenari besar Hero andalan H Sadat (B16 Team), cucak hijau Badai kepunyaan Om Didi (Selon Team), kacer Datuk milik Om Bardo (Istana BC), dan pleci Ducati Monster besutan Om Syahrefa (XXX AJT).
XXX AJT juga moncer di kelas cucak hijau, melalui Kamandanu orbitan Om Fahmi yang menjuarai Kelas Omah Manuk BnR. Tim ini juga diperkuat Kapal Oleng, kenari langganan juara besutan Om Fahmi / Om Joko TJM, yang meraih juara 2 dan 5 di kelas kenari kecil.
Meski meraih double winner, kacer Datuk kepunyaan Om Bardo (Istana BC) harus bersaing ketat menghadapi jagoan-jagoan hebat lainnya, terutama Reog andalan Om Aldi (Setan Hitam SF) dan Matrix milik Fitri BKS.
Di Kelas Media BnR, Datuk tampil sebagai jawara setelah mengungguli Matrix dan Reog. Namun Reog mampu membalas kekalahannya dengan menjuarai Kelas BnR Community. Datuk di posisi kelima.
Datuk akhirnya mencetak double winner setelah memenangi Kelas Omah Manuk BnR. Peringkat kedua dan ketiga masing-masing ditempati Reog dan Matrix.
Meski hanya dimainkan satu sesi, persaingan di kelas cucak jenggot juga tak kalah seru. Kelas ini dimenangi cucak jenggot Bodrek orbitan H Rendi (CGM), disusul Sulung besutan Om Tinta / Om Rafly (Kios Ijo Serpong) dan Raisya milik Mr Firman / Ahot (Iwan Karang Cilacap).
Meski hanya masuk tiga besar, prestasi Raisya layak diacungi jempol. Burung ini baru berumur 7 bulan, dan dirawat Om Firman sejak masih anakan.
“Sejak umur tiga bulan, cucak jenggot Raisya sudah mulai berprestasi di lapangan. Minggu lalu juga meraih juara kedua di Bandung. Kalau di Cilacap sih sudah sering juara,” ujar Om Firman. (d’one)
Hasil Lomba JBI Cup I (klik di sini)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.