Om David, kicaumania asal Jambi, akhirnya harus melepas gaco andalannya: murai batu Raja Kuota. Burung jawara tersebut hijrah ke Palembang setelah ditake-over Om Sungkowo yang juga koleganya.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Om Sungkowo atau kerap disapa SKW sehari-hari bekerja di sebuah perusahaan komunikasi, bahkan menjabat kepala cabang area Sumatera, serta mukim di Palembang.
Sudah tiga tahun ini dia eksis main mengikuti lomba burung kicauan, khususnya murai batu. Dia juga pernah memiliki murai batu Argolawu dan menjadi salah satu andalannya di Palembang.
Om SKW tertarik membeli murai batu Raja Kuota setelah memantau videonya di Youtube. Ketika ada kunjungan kerja ke Jambi, dia pun menyempatkan mampir ke Toko Raja Kuota kepunyaan Om David di Jalan Panglima Polim, Tanjung Pinang, Jambi.
Tak butuh waktu lama bagi keduanya untuk menyatakan deal. Mengenai nilai mahar murai batu Raja Kuota, baik Om David maupun Om SKW tak mau membeberkannya kepada publik. “Yang jelas harga pertemanan,” ujar Om David.
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Raja Kuota sudah sering menjuarai even latihan rutin dan spesial di Jambi. Bahkan jagoan ini pernah masuk peringkat ketiga dalam even akbar Gebyar Kemerdekaan RI (20/7). Terakhir, murai batu Raja Kuota masuk tiga besar dalam gelaran Silaturahmi bersama H Abdullah Sani di Kota Jambi (3/12).
Berikut ini cuplikan video murai batu Raja Kuota
Tips perawatan murai batu Raja Kuota
Untuk sementara, Om SKW akan meneruskan pola perawatan yang telah diberikan Om David. Setiap pagi, burung dianginkan, kemudian dimandikan dan dijemur, sambil diberi 5 ekor jangkrik dan kroto segar secukupnya.
Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...
Sore hari, burung kembali diberi 5 ekor jangkrik, namun tanpa kroto lagi. Dua kali seminggu (Senin dan Kamis), MB Raja Kuota dimasukkan ke dalam kandang umbaran.
Dalam kesehariannya, murai batu Raja Kuota selalu ditempel beberapa burung masteran, antara lain cililin, lovebird, kenari, dan murai pasir.
Kalau mau dilombakan, maka sehari sebelumnya (H-1) porsi jangkrik dinaikkan menjadi 8 ekor, kroto secukupnya, ditambah 2 ekor ulat hongkong.
Om David berharap agar Raja Kuota dapat tampil lebih maksimal di tangan majikan baru, bahkan bisa bersaing di level nasional.
Setelah kepergian Raja Kuota, Om David berencana meminang murai batu Asoka milik Om Akia yang sehari-hari dirawat di kediaman Om Acek Mohiang. “Masih negosiasi, semoga segera deal,” ujarnya. (Kelana Lana)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.