Murai batu Raja Gosip: Dari Jepara moncer di Jabodetabek

Raja Gosip kini menjadi buah bibir muraimania di kawasan Jabodetabek. Pasalnya, prestasi burung milik Om Mumu dan Om Mimin ini sedang moncer-moncernya. Dua kontes akbar telah dijuarainya, yakni Jakarta Cup II di Lapangan Banteng Jakarta (20/12/2015) dan Danpusdikzi Cup di Bogor (24/1).

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Meski pendatang baru di wilayah Jabodetabek, murai batu Raja Gosip sebenarnya sudah berprestasi di Jepara. Penampilannya selama di Kota Ukir terpantau Om Mimin selaku pemandu bakat. Dia lalu mengabari sejawatnya, Om Mumu, bahwa ada murai batu prospek di Jepara.

Tanpa butuh waktu lama, Om Mumu pun sepakat melakukan take-over dan memboyong Raja Gosip ke Bogor. Itu terjadi sekitar empat bulan lalu. “Begitu dicoba dalam sebuah even di Bogor, Raja Gosip langsung nyeri,” jelas Om Mumu.

Menurut Om Mimin, Raja Gosip memang memiliki materi luar biasa. Tipenya ngerol-nembak dengan isian tembakan cucak jenggot dan kapas tembak, diselingi lagu suara burung-burung kecil seperti perenjak dan burung-madu (“kolibri”), ditutup tembakan cililin yang dibawakannya nyusun-nyusun.

Tak heran kalau aksinya mampu menarik perhatian juri dan penonton. Gelar juara pertama pada dua even akbar di Jabodetabek telah membuktikan kehebatan MB Raja Gosip.

Bahkan saat menjuarai even nasional Jakarta Cup II, Om Sien Ronny (Surabaya) sempat menawarnya dengan mahar Rp 150 juta. Namun, Om Mumu dan Om Mimin belum berniat melepasnya.

Perawatan harian murai batu Raja Gosip

Lantas bagaimana perawatan kesehariannya? Menurut Om Mimin, yang sehari-hari menangani sang jawara, perawatan harian murai batu Raja Gosip dimulai selepas subuh. Burung dikeluarkan untuk diembunkan.

“Begitu sinar matahari nongol, burung langsung kita jemur. Penjemuran dilakukan sambil diumbar di kandang umbaran. Durasi penjemuran hanya dua sampai tiga jam saja,” tutur Om Mimin.

Sejak Senin hingga Kamis, MB Raja Gosip diumbar seharian. Memasuki hari Jumat, burung disimpan dalam sangkar harian dalam kondisi full kerodong.

Porsi jangkrik untuk Raja Gosip terbilang minimalis, hanya 2 ekor pada pagi hari dan 2 ekor pada sore hari. EF lainnya berupa kroto segar sebanyak 1 sendok makan.

Apabila mau dilombakan, maka settingan dilakukan pada H-1. Porsi jangkrik pun ditambah hingga 12 ekor pada pagi hari, dan 12 ekor lagi pada sore hari. Menjelang digantang, burung diberi 2 ekor ulat hongkong.

Bagi sobat kicaumania yang ingin mengetahui lebih jauh tentang MB Raja Gosip dan burung-burung prospek lainnya, silakan hubungi langsung Om Mimin (Pin BB 25D91DCF). Di kediamannya, kawasan Sentul Bogor, tersedia puluhan ekor murai yang siap diorbitkan di lapangan.

Selain burung lapangan yang sudah jadi, Om Mimin juga dikenal sebagi pengorbit murai unggulan. Di basecampnya kini tersimpan sekitar 20 ekor murai batu prospe yang siap diorbitkan.

“Bagi yang berminat, silakan datang saja dan pantau langngsung,” jelas kicaumania yang sebelumnya eksis di kelas lovebird bersama LB Andromeda. (d’one)

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.