Kacer mbagong setelah penilaian dimulai, kena diskualifikasi di KM Cup VI

Kacer mbagong atau mbedesi setelah penilaian dimulai, didiskualifikasi di Lomba Burung KM Cup VI 3 Juni 2012. Artinya, Anda yang punya kacer sering mbagong di awal, sebaiknya segera gantang dengan harapan mbagongnya sudah selesai begitu penilaian dimulai.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Masalah kacer mbagong atau nguda-laut atau mbedesi yang terkena diskualifikasi tersebut adalah salah satu aturan main yang perlu dipahami para peserta lomba pada 3 Juni 2012 di RM Indah Sari Ungaran itu.

Hal itu perlu diperhatikan para kacermania, khususnya yang punya kacer jawara yang sering mbagong di arena lomba pada awal gantang. Bukan rahasia lagi bahwa banyak kacer jawara yang malah harus mbagong dulu pada awal gantang. Begitu selesai mbagong atau nguda laut, biasanya baru bisa menunjukkan performa maksimalnya.

Aturan lain yang perlu diperhatikan adalah peserta yang terlambat mengantang burung atau melebihi hitungan 10 di Lomba Burung KM Cup VI jangan berharap mendapat koncer juara 1 sampai 3.

Sebagaimana tertuang dalam “PERATURAN LOMBA BURUNG ANNIVERSARY WWW.KICAUMANIA.OR.ID VI 2012” yang ditandatangani Ketua KM Yogi Prayogi dan Wakil Ali Hendro, peserta yang menggantang burung melewati hitungan ke-10 dari panitia hanya berhak mendapat koncer jawara 4-10 jika burungnya memang layak juara.

Aturan main lomba burung yang ditandatangani pada 23 Mei 2012 itu selengkapnya adalah sebagai berikut:

1. Peserta dilarang berteriak dan atau membunyikan peralatan maupun bersiulan.

2. Peserta dilarang berteriak menyebut nomor gantangan dan memanggil nama juri, Korlap atau Panitia yang bertugas.

3. Peserta dilarang menyebut asal daerah, nama orang, Bird Club, organsasi perburungan.

4. Peserta dilarang mengibarkan/mengibaskan kerodong burung atau melambaikan tangan.

5. Peserta dilarang naik dan atau meloncat pagar pembatas lomba.

6. Jika peserta melanggar aturan 1 s/d 5, maka :

• Akan diberi peringatan pertama berupa BENDERA PERINGATAN yang berwarna PUTIH.

• Dan jika masih mengulang Point 1- 5 maka akan diberi BENDERA DIS yang berwarna HITAM sebagai tanda sangsi DISKUALIFIKASI sehingga tidak diperhitungkan lagi dalam lomba.

7. Peserta wajib menyerahkan struk yang telah diisi data lengkap pada saat masuk lapangan lomba ke petugas lapangan.

8. Hanya dua (2) orang: Pemilik burung dan Joki per setiap burung, yang diperbolehkan memasuki arena lomba.

9. Batas waktu penggantungan burung akan dihitung mulai dari 0 sampai dengan 10 hitungan :

• Peserta yang telah menggantangkan burung selama dalam hitungan 0 s/d 10 tsb diberi BENDERA START yang berwarna PINK.

• Peserta yang mendapatkan Bendera Start ber-HAK mendapatkan Juara 1- 3, apabila burung-nya layak sesuai dengan penilaian Standard Lomba Anniversary “www.kicamania.or.id”.

• Peserta lomba yang tidak mendapatkan BENDERA START, tidak berhak masuk ke juara 1 -3, dan hanya berhak juara tos 4-10.

10. Khusus untuk penilaian KACER, Korlap akan memberikan BENDERA DIS (BENDERA HITAM) khusus untuk Kacer yang bagong/mbedesi, dan semua bendera kecil (Tanda burung bunyi) akan diambil oleh petugas. Dengan demikian kacer yang mendapatkan bendera dis ini TIDAK BERHAK mendapatkan juara.

11. DILARANG KERAS MEMBAWA BURUNG CAS MASUK LAPANGAN, ngecas burung hanya di luar lapangan lomba.

12. Pengurus inti KM (Ketua/Waka, Sekjend, Bendahara, Pengurus Lomba) dan Panitia Lomba Anniversary “WWW.KICAUMANIA.OR.ID 2012; dilarang menurukan burungnya di lomba ini.

13. Segala resiko berupa bencana alam, kehilangan dan sebagainya, adalah menjadi tanggung jawab peserta, Panitia TIDAK bertanggung jawab.

14. Dengan alasan apapun tiket yang sudah dibeli tidak bisa ditukar atau dikembalikan lagi.

15. Keputusan Juri dan Korlap adalah MULTAK dan TIDAK bisa diganggu gugat.

16. Peserta yang ikut lomba Anniversary “WWW.KICAUMANIA.OR.ID 2012” ini TELAH menyetujui dan taat pada peraturan lomba.

Demikian sobat, semoga aturan main yang perlu Anda ketahui.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.