Opior jawa: Harga murah, suara meriah

Anda ingin membeli burung pekin robin? Di Pasar Burung Pramuka Jakarta, harga seekor robin sekitar Rp 700.000. Jika dana belum mencukupi, untuk sementara burung lokal pun bisa menjadi alternatif pengganti burung robin. Salah satunya adalah opior jawa / javan grey-throated white-eye atau Heleia javanica (Lophozosterops javanicus). Jika dirawat dengan baik, opior jantan dewasa mampu berkicau dengan suara semerdu robin. Karena itulah, sebagian kicaumania menjuluki opior jawa sebagai “robin jawa”.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Opior jawa merupakan burung endemik di Pulau Jawa. Banyak nama lain dari burung ini, sesuai dengan daerah masing-masing. Ada yang menyebutnya cucak jempol (cak jempol), cucak gentong, cipow gunung, menyok, piyer, hingga pleci kapur dan pleci pupur.

CATATAN REDAKSI: Sejak keluarnya Permen Nomer P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 opior jawa termasuk burung dilindungi.

Penyebutan pleci kapur dan pleci pupur sangat beralasan, mengingat opior jawa masih satu famili dengan pleci / kacamata. Mereka itu termasuk dalam keluarga Zosteropidae. Famili ini terdiri atas 18 genus, dua di antaranya adalah Lophozosterops (kelompok opior) dan Zozterops (kelompok pleci / kacamata). Informasi mengenai keluarga Zosteropidae pernah dijelaskan Om Kicau dalam artikel di sini.

Sejauh ini, opior jawa kurang diminati para penggemar burung. Popularitasnya kalah jauh dibandingkan dengan pleci. Hal ini antara lain karena adanya anggapan bahwa suara opior jawa kurang bagus, terdengar “ciak.. ciak…” seperti anak ayam mencari induknya. Padahal, kalau dirawat dengan baik, kicauan burung jantan tak kalah merdu dari burung robin.

Membedakan opior jawa jantan dan betina tidak mudah, karena penampilan fisiknya hampir sama. Namun, berdasarkan pengalaman para pedagang burung, perbedaan burung jantan dan betina terletak pada suaranya. Burung jantan akan bersuara ngerol jika dipancing dengan suara panggilan dari burung sejenis (atau betina). Sedangkan suara burung betina terbatas pada nada panggilan (call) yang terdengar mirip suara anak ayam.

Perawatan harian opior jawa

Burung opior jawa yang banyak dipelihara umumnya berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mungkin karena suara ngerolnya panjang dan kencang. Sama seperti burung pleci, opior jawa akan lebih cepat rajin berbunyi jika ada sepasang atau lebih burung ini dipelihara bersama-sama.

Makanan utamanya adalah nektar dan buah-buahan yang manis, serta serangga-serangga kecil seperti laba-laba, ulat dan juga jangkrik kecil.

Perawatan rutin lain seperti mandi dan jemur harus diberlakukan setiap hari. Mandi bisa diberikan 2-3 kali sehari, sedangkan penjemuran berlangsung cukup selama 1-2 jam saja, dimulai sejak pukul 07.00.

Suara burung opior jawa 

Burung opior yang sudah gacor atau rajin berbunyi sebenarnya sangat bagus untuk dijadikan burung masteran. Selain suara ngerolnya yang hampir mirip dengan burung robin, harganya yang murah-meriah menjadi pilihan alternatif untuk burung kicauan di rumah. Jika harga robin sekitar Rp 700.000, opior jawa bervariasi antara Rp 75.000 – Rp 125.000.

Berikut beberapa suara burung opior jantan yang sudah jadi atau rajin bunyi.

Download 

Download 

CATATAN REDAKSI: Sejak keluarnya Permen Nomer P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 opior jawa termasuk burung dilindungi.

—

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.