8 Stok terbaru kenari dan finch impor di Trisakti BF

Setelah mendatangkan ribuan kenari yorkshire (YS) dari Turki, Om Arif dari Trisakti BF Jakarta kembali mendatangkan beberapa jenis kenari dan finch impor, mulai dari kenari YS betina, parisian frill, alario, brimstone, hingga beberapa jenis finch seperti red siskin dan goldfinch. Berikut ini beberapa stok terbaru kenari dan finch impor yang ada di Trisakti BF saat ini.

1. Yorkhsire

Ada kabar gembira buat kalangan breeder kenari di Tanah Air, terutama yang ingin mencetak kenari postur gede. Pasalnya, Trisakti BF baru saja mendatangkan stok kenari YS betina aneka warna, dengan usia siap produksi.

—

Bukan hanya induk betina saja, calon indukan jantan juga tersedia dalam berbagai umur. Sebagian besar sudah gacor dan siap ngisi atau membuahi betina pasangannya.”Sesuai dengan permintaan pasar, kami menyediakan banyak kenari YS betina dan jantan,” kata Om Arif.

Induk kenari YS betina dibanderol dengan harga Rp 4 juta/ekor. Adapun untuk YS jantan bervariasi, mulai dari Rp 5,5 juta hingga  Rp 8 juta per ekor, tergantung dari umur dan kondisi calon induk / induk siap ngisi.

2. Parisian frill

Trisakti BF yang bermarkas di Jalan Dwijaya No 4, Radio Dalam, Jakarta Selatan, juga menyediakan kenari parisian frill.

Kenari yang satu ini cukup unik, karena bulu-bulunya keriting alami, seperti terlihat pada gambar di atas, yang merupakan stok di Trisakti BF. Mengenai apa dan bagaimana kenari parisian frill, termasuk suara kicauannya, silakan lihat kembali artikelnya di sini.

Harga kenari parisian frill masih lebih murah daripada yorkshire. Di Trisakti, kenari ini dibanderol dengan harga Rp 2 juta per ekor.

3. Alario

Kenari alario merupakan persilangan antara kenari biasa (Serinus canaria) dan kerabat kenari dari spesies Serinus alario. Karena merupakan hasil persilangan (crossing), maka kenari alario bisa disebut sebagai kenari hibrida alias kenari mule.

Berapa harga di Trisakti? Silakan kontak langsung Om Arif (0812 8615 9518 / 0815 7435 6889).

4. Brimstone

Kenari brimstone (Serinus sulphuratis) memiliki penampilan mirip mozambik. Om Kicau juga pernah menulis artikel mengenai jenis kenari brimstone di sini.

Harganya relatif murah. Di Trisakti, burung ini dibanderol seharga Rp 750.000 per ekor.

5. Kenari holland

Penyebutan kenari holland, sebagaimana kenari taiwan, sebenarnya lebih mengacu kepada daerah asal. Sebab, jenis kenari bisa bermacam-macam, termasuk yorkshire.

Nah, Trisakti BF menjual kenari holland dengan harga yang sangat merakyat, yaitu Rp 350.000 per ekor.

Hanya saja, Om Arif menjualnya dalam bentuk partai, bukan eceran. “Harga murah ini hanya berlaku untuk pembelian minimal satu peti. Setiap peti berisi 50 ekor kenari holland, dengan jenis campuran atau mix. Jadi warnanya macam-macam,” kata Om Arif.

Biasanya, pembeli berasal dari pedagang di sejumlah daerah, baik di Jawa maupun luar Jawa (khususnya Sumatera Bagian Selatan). Mereka kemudian menjualnya kembali di daerah masing-masing.

6. Red siskin

Red siskin atau siskin merah (Carduelis cucullata) sebenarnya lebih tepat disebut sebagai burung finch, karena bukan termasuk genus Serinus.

Harga burung ini lumayan mahal, yaitu Rp 2,5 juta per ekor.

7. Goldfinch mule

Goldfinch mule merupakan persilangan antara goldfinch dan kenari. Suaranya enak dan unik didengar.

Yang menarik, kata Om Arif, goldfinch mule ketika dikawinkan lagi dengan kenari masih bisa berproduksi. Ini mematahkan mitos sebelumnya bahwa perkawinan kenari dan goldfinch mule akan menghasilkan telur infertil.

Di Trisakti BF, harga goldfinch mule dibanderol Rp 1,3 juta per ekor.

8. Goldfinch minor

Om Kicau belum faham perbedaan antara goldfinch dan goldfinch minor. Jenis goldfinch paling popular adalah goldfinch eropa (Carduelis carduelis) dan goldfinch amerika (Carduelis tristis).

Istilah goldfinch minor tidak dikenal dalam literatur perburungan internasional. Ada beberapa ras dari kerabat goldfinch yang memiliki embel-embel minor, antara lain Carduelis sinica minor, tetapi tidak memiliki topeng merah. Bahkan spesies ini termasuk jenis greenfinch, bukan goldfinch.

Topeng merah memang menjadi ciri khas goldfinch eropa, karena goldfinch amerika pun tidak memilikinya (dahinya berwarna hitam).

Meski demikian, ada beberapa penggemar (atau pedagang) yang juga menjual goldfinch di media sosial seperti tokobagus, dengan gambar yang hampir sama seperti di Trisakti BF, seperti berikut ini:

Jadi, menurut Om Kicau, penamaan goldfinch minor di Indonesia kemungkinan mengacu pada ukurannya yang lebih mungil. Goldfinch eropa umumnya memiliki panjang tubuh 12-13 cm. Harga goldfinch minor di Trisakti BF dibanderol Rp 1,4 juta per ekor.

Jika Anda berada di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya, dan berniat menambah koleksi kenari dan finch, atau ingin menambah materi indukan kenari YS, silakan mampir ke Trisakti BF (alamat ada di bawah artikel ini).

Om Arif juga siap melayani calon pembeli dari luar Jabodetabek, termasuk luar Jawa. Silakan berkomunikasi langsung dengannya. (d’one)

Om Arif / Trisakti Bird Farm

Alamat: Jalan Dwijaya No 4, Radio Dalam, Jakarta Selatan.

Kontak: WA 0815 7435 6889 /  0812 8615 9518 | Pin BB  d313ab30

Website: trisakti-birdfarm.com