Setiap event organizer (EO) lomba burung kicauan, terutama yang menjadi mainstream di Indonesia seperti Ronggolawe, BnR, Radjawali Indonesia, dan Kicau Mania (KM), tentu sudah memiliki standar penilaian masing-masing. Begitu pula organisasi yang khusus menekuni bidang penilaian / penjurian seperti SapuRegel dan Silobur (Sistem Inovasi Lomba Burung).
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Silobur dan KM telah bersepakat menggunakan sistem penilaian yang sama, dan selanjutnya disebut sebagai sistem penilaian lomba burung Silobur-KM.
Untuk menambah pengetahuan bersama, kali ini omkicau.com ingin mengekspose sistem penilaian lomba burung Silobur-KM 2016, di mana seluruh materinya dikirim oleh Om Yogi Prayogi: eks ketua umum KM, sekaligus penggagas Silobur.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
STANDAR PENILAIAN (UMUM)
Sistem penilaian mengacu kepada standar penilaian burung kicauan secara umum yaitu berdasarkan lima kriteria berikut ini:
- Variasi
- Irama Lagu
- Volume
- Durasi
- Gaya / Fisik
Empat kriteria yang disebut pertama (variasi, irama lagu, volume, dan durasi) mempunyai porsi yang sama, terintegrasi, alias tidak saling terpisah.
Gaya / fisik hanya sebagai pembanding terakhir kalau terdapat nilai yang relatif sama. Sekarang kita jabarkan satu persatu kriteria penilaian lomba:
1. Irama Lagu
Irama lagu adalah suara burung turun-naik secara beraturan, panjang-pendek, dan kemerduan bunyi burung. Penilaian menyangkut alunan suara, nafas burung panjang atau pendek, jenis ngerol atau double, serta spasi speed rapatnya dalam membawakan irama lagu.
2. Variasi Lagu
Variasi lagu adalah jenis variasi burung-burung masterannya. Makin banyak variasi lagu yang dimiiki, Tentu makin bagus. Variasi lagu itu dapat dibawakan burung dalam bentuk cerecetan, tonjolan, atau tembakan.
3. Volume
Makin keras suaranya, makin tinggi nilai seekor burung dibandingkan dengan burung lain dalam satu kelas. Volume tertinggi adalah volume burung paling keras di lapangan saat itu, lantas dibandingkan dengan volume burung lainnya dalam satu kelas.
Penilaian volume burung berdasarkan pada besar dan kecil suara burung, bersih dan serak suaranya, serta kristal, tajam dan tembus. Burung yang bagus memiliki volume besar, bersih, kristal, dan tajam.
4. Durasi
Durasi adalah berapa lama seekor burung dapat membawakan lagu tanpa banyak berhenti / ngetem (diam). Jika makin sedikit ngetemnya, maka burung makin bagus.
Burung akan mendapatkan nilai plus jika mempunyai durasi / stamina yang bagus. Burung berdurasi bagus memiliki kestabilan kinerja. Sejak awal digantang hingga akhir bunyi terus membawakan lagu-lagunya, tidak banyak ngetem, dan kerjanya di atas 80% dari total waktu penilaian.
5. Gaya (Display / Penampilan / Fisik)
Gaya adalah gerak dan olah tubuh burung saat berlaga, terutama ketika membawakan lagu-lagunya. Pada setiap jenis burung akan berbeda gaya penampilannya. Gaya ini mempunyai nilai tambah burung membawakan lagu saat berlaga.
Adapun fisik menyangkut keindahan bulu, serta cacat atau tidak. Kalau ada dua burung memiliki nilai sama dalam hal irama / lagu, variasi, volume, dan durasi / stamina, tetapi yang satu kondisi fisiknya jelek (bulu kusam, atau ada cacat fisik), maka burung yang kondisi fisiknya lebih bagus berhak juara. Namun apabila tidak ada pembandingnya, dalam arti kondisi fisik bagus, maka burung tetap berhak memperoleh juara.
Berdasarkan uraian setiap kriteria penilaian di atas, maka penilaian umum untuk semua jenis burung yang dilombakan adalah sebagai berikut:
“Burung kerja di lomba adalah burung yang dapat membawakan irama lagu dengan bagus, punya variasi lagu yang banyak, volumenya keras saat berlaga kelas yang diikutinya (power besar, suara terdengar bersih, kristal, dan tajam), punya gaya / penampilan ketika berlaga, dan durasi kerjanya stabil (sejak awal hingga akhir bunyi terus membawakan lagu-lagunya, di atas 80% dari total waktu penilaian)”.
SPESIFIK PENJURIAN (PER JENIS BURUNG)
Untuk melihat beberapa kriteria penilaian per jenis burung, silakan klik jenis burung di bawah ini:
Murai Batu | Kacer | Lovebird | Cucak Hijau | Kenari | Branjangan
Cendet | Anis Merah | Anis Kembang | Ciblek | Pleci
Lihat juga:
Bendera Pengurangan Nilai Durasi (Warna Biru)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.