Anis merah Titanium –Kontes akbar Piala Raja 2017 di Taman Candi Prambanan sudah berlalu, tepat sepekan lalu. Tetapi beberapa peserta masih terkesan dengan gegap-gempita even paling bergengsi di Tanah Air itu. Salah satunya adalah Birdtopia Team Bali.
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Semula, tim yang bermarkas di ujung selatan Pulau Dewata ini ingin berangkat full team. Namun apa mau dikata, takdir menentukan lain.
Menjelang keberangkatan ke Jogja, beberapa personel membatalkan diri, mengingat kondisi Gunung Agung yang mengalami peningkatan aktivitas, bahkan sudah berada dalam status “Awas”.
Salah satu gaco andalan Om Wiweka Nanda yang pernah moncer dalam even Piala Pakualam juga berhalangan hadir. Akhirnya, Birdtopia datang ke Jogja menggunakan satu mobil, dan hanya membawa dua ekor anis merah.
Salah satu burung andalannya, anis merah Titanium milik Dex Widhi Cetoel, dua kali moncer. Di kelas utama Maharaja, anis merah Titanium meraih juara 4.
Kelas Maharaja dimenangi anis merah Pemburu, gaco hebat milik Om Robert Pemburu (Bondowoso SF), disusul Platinum milik Om Iwan Platinum (Aniser Jogja).
Sebenarnya, anis merah Titanium memiliki poin yang sama dengan juara 3 (Brutal milik Om Yono Plaza / Duta Pakde Karwo Cup) dan juara 5 (Amara milik Om Hery / Duta Pakde Karwo Cup). Melalui toss, Titanium yang memperkuat Duta Giri Prasta Cup harus puas menjadi juara 4.
“Kemenangan ini sangat berharga, karena ini even nasional. Selain itu, yang membuat kami bangga, Birdtopia Team tampil di Piala Raja tanpa mengenal siapapun juri yang bertugas. Jadi, kemenangan ini murni karena penampilan Titanium,” ujar Om Widhi.
Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...
Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.
Tidak hanya sukses di kelas bergengsi, anis merah Titanium juga moncer di Kelas Pariwisata C. Sama seperti kelas utama, burung ini masuk empat besar. Juara 1-3 diraih Dollar koleksi Om Karyadi (Duta Pakde Karwo Cup), Alona andalan Om Faizin (DM SF), serta Rawit merah orbitan Lombok Ekspress Temanggung.
Penampilan anis merah Titanium di Kelas Pariwisata memang tak sehebat di kelas utama. Pasalnya, burung bertanding ketika cuaca mulai gelap.
Mandi pasir dan konsumsi buah naga
Menurut Om Widhi, anis merah Titanium diperolehnya dari salah seorang sahabat, sebagai hadiah pernikahannya. Burung ini sudah sering berprestasi di Bali. Namun Titanium sempat tak main selama setahun.
Untuk mendongkrak stamina dan daya termpurnya di lapangan, Om Widhi menerapkan mandi pasir dan rutin memberikan buah naga merah kepada anis merah Titanium.
Kini, Om Widhi dan rekan-rekan Birdtopia Team makin bersemangat mengorbitkan kembali Titanium ke level lebih tinggi. (OK-1)
Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.