Niat Mr Deko untuk menurunkan kacer Adipati dalam even Afdani Cup 2 di Arena Lomba Burung Polder Air Hitam Samarinda, Minggu (27/4), terpenuhi. Publik kicaumania di Kalimantan Timur terpuaskan oleh penampilan fantastis kacer Adipati yang memborong lima gelar juara 1. Adipati sekaligus dinobatkan sebagai kacer terbaik dalam gelaran tersebut.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Lomba Burung Berkicau Afdani Cup 2 merupakan tahunan yang digelar Om Afdani, wartawan Tabloid Agrobur Biro Kalimantan Timur. Tidak heran jika nama-nama kelas pun menggunakan istilah yang terkait dengan tugas jurnalistik, seperti Kelas Wartawan, Kelas Kamera, Kelas Lensa, serta Kelas Foto. Adapun kelas utama menggunakan nama Om Afdani.

Om Afdani bersama istri dan anaknya.

Sebagai jurnalis, networking yang dibangun Om Afdani di komunitas kicaumania Kalimantan Timur pada khususnya, dan kicaumania di Pulau Kalimantan pada umumnya, relatif bagus.

Hal ini terbukti pula dari jumlah peserta yang membeludak. Berdasarkan data di Bagian Tiket, jumlah tiket terjual mencapai 1.370 lembar, atau nyaris menembus 1.400 peserta. Tidak sedikit pula kicaumania yang datang dari Jawa, termasuk Cahyo Matrik dan kawan-kawan dari Duta Ebod Jaya Cup Jatim 1 Juni.

Sebagian besar kelas dipenuhi peserta, kecuali kelas tertentu seperti serindit, serta kelas cucak jenggot dan ciblek yang dalam even di Jawa pun relatif tidak banyak peserta. Beberapa sesi pleci dan cendet juga bolong-bolong, namun tidak terlalu banyak.

Hampir semua kelas full peserta, termasuk kelas murai borneo.

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Kelas yang full peserta, seperti biasanya, adalah murai borneo, kacer, cucak hijau, lovebird, serta kenari yang dalam beberapa bulan terakhir mengalami peningkatan signifikan dalam setiap gelaran di Kaltim.

Adipati: Lima kali tampil, lima kali juara 1

Kacer Adipati kembali mengundang decak kagum. Turun lima kali, lima kali pula meraih gelar juara 1. Ini nyaris mengulangi prestasi fantastisnya dalam kontes Tani Jaya Cup 4 di Balikpapan, 9 Maret lalu. Saat itu Adipati, yang masih di tangan YY selaku pemilik lama, tampil enam kali dan enam kali juara 1.

Kacer Adipati tampil fantastis dengan menjuarai semua (5) kelas yang diikutinya.

Adipati memang selalu tampil luar biasa di Kalimantan. Sebelumnya, dalam Piala Raja Kutai Kartanegara di Tenggarong, 23 Februari lalu, Adipati berbagi tiga gelar juara 1 (hattrick) bersama Rincong Aceh, kacer jawara nasional milik M Khadafi (Lampung).

Baik dalam even Tani Jaya Cup 4 dan Piala Raja Kutai Kartanegara, Adipati dinobatkan sebagai kacer terbaik. Hal ini juga terjadi dalam Afdani Cup 2, karena memang tidak terkalahkan dalam lima kelas yang diikutinya.

Sebenarnya ada satu kelas kacer lagi, namun tidak diikuti Adipati, yaitu Kelas Kacer Hitam, yang dijuarai Maha Raja milik Mr Ming dari Golden SF, yang pernah meraih quattrick dalam kontes Green East Borneo di lapangan yang sama, 23 Maret lalu.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis...

Dalam even Afdani Cup 2, kacer Maha Raja juga meraih prestasi bagus di beberapa kelas yang dimenangi Adipati, yaitu dua kali runner-up, dan masing-masing sekali juara 3, juara 4, dan juara 6.

Sejak awal, niat Mr Deko membawa pulang kacer Adipati ke Samarinda dan mengikuti even Afdani Cup 2 bukan sekadar untuk memburu juara dan hadiah.

Dia hanya ingin memuaskan publik kicaumania Kaltim, yang ingin melihat penampilan Adipati, terlebih setelah berkali-kali mencetak prestasi fantastis di Jawa. Itu sebabnya, Mr Deko merasa perlu minta izin terlebih dulu kepada Om Afdani selaku yang punya gawe.

Mr Deko: Kicaumania Kaltim kangen melihat penampilan kacer Adipati.

“Om Deko sebelumnya memang minta izin mau nurunin Adipati, supaya kicaumania di sini bisa melihat kembali penampilannya. Niatannya ingin memberikan hiburan, bukan sekadar mengejar rekor juara, apalagi hadiah,” kata Om Afdani kepada OmKicau.

Karena lomba burung tidak mengenal diskriminasi peserta, tentu saja Om Afdani membolehkannya. Tak pedulu apakah burung yang mau dilombakan baru pertama kali tampil, sering lomba tapi belum pernah juara, atau sudah langganan juara.

“Semua berhak untuk bertarung di sini. Tapi, barangkali, itu memang sikap Om Deko yang rendah hati dan sangat sopan, seperti yang saya kenal selama ini,” tambah Om Afdani.

Kaik Kumala murai borneo terbaik

Predikat murai borneo terbaik dalam Afdani Cup 2 diraih Kaik Kumala milik Edi, rekan Om Fitri di Pelangi BC. Kaik Kumala sekali juara 1, dua kali runner-up, dan sekali juara 3.

Persaingan di kelas murai borneo memang ketat, sehingga tak ada seekor burung pun yang bisa meraih double winner. Kelas utama, Afdani, dimenangi murai borneo Kidung Sakti milik H Muslim dari BKB BC.

Gaco lain yang sukses menjuarai kelas murai borneo adalah Maha Barata milik BBS (Kelas Wartawan A), Rolling Stone milik Golden SF (Wartawan B), dan Neymar milik Budi Figo dari Lamasia BC (Kamera B). Kaik Kumala menjuarai Kelas Kamera A.

Satu sesi lagi, yaitu Kelas Murai Batu Bebas, dimenangi KTM milik Uut Tani Jaya Balikpapan. Kelas ini bisa diikuti murai borneo maupun murai batu biasa. (Waca)

Burung terbaik Afdani Cup 2

Kacer Adipati Mr Deko
Murai Borneo Kaik Kumala Edi
Cucak Hijau Si Doel Mr Dix
Cendet Barera Uut Tani Jaya
Kenari Lexus H Tara
Lovebird Cygnus MKS SF

Para pemilik burung terbaik dalam gelaran Afdani Cup 2 di Samarinda.
Panitia Afdani Cup 2: Semoga jadi agenda tahunan di Kalimantan Timur.

Hasil Lomba Afdani Cup 2 Samarinda (klik di sini)

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.

Page: 1 2