Kacer Adipati quattrick di Jogja Vaganza, Duta Arema Cup sapubersih lima kelas murai batu ring

KETIK DI KOLOM BAWAH INI 👇🏿 SOLUSI MASALAH BURUNG YANG PINGIN ANDA CARI…

Jogja boleh jadi menjadi kota yang nyaman bagi kacer Adipati andalan Om Deko (Samarinda). Burung ini kerap tampil mengesankan jika main di Kota Pelajar. Bukti terbaru, Adipati menjuarai empat kelas alias quattrick dalam lomba burung berkicau Jogja Vaganza (dulunya dikenal dengan Valentine Day), yang berlangsung di Taman Denggung Sleman, Minggu (12/2).

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Lomba burung berkicau Jogja Vaganza
Meski hujan, para peserta tetap antusias menyemangati burung jagoannya.

Meski cuaca kurang bersahabat, bahkan hujan turun sejak sesi ke-9 hingga usai, even akbar tahunan ini tetap berjalan meriah, diikuti sekitar 2.710 peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

Lomba burung berkicau Jogja Vaganza
Pelepasan burung secara simbolis oleh Ketua Umum PBI Pusat Mr Bagiya Rakhmadi (kanan).

Cara mudah punya ribuan file MP3 suara burung, klik di sini.

Sejumlah burung papan atas nasional turun di sini, termasuk lovebird Kusumo, Awe We, dan Arnold; cucak ijo New Rimba Sakti dan Pemburu Dollar; kenari TC-1 dan Huru Hura; anis merah Platinum dan Pemburu; serta anis kembang Casper JJB dan kacer Adipati.

Lomba burung berkicau Jogja Vaganza
Para juri PBI mengucapkan sumpah sebelum memulai tugasnya.

Bintang lapangan kali ini adalah kacer Adipati. Gaco andalan Om Deko (Samarinda) ini tampil penuh pada empat kelas kacer, dan semuanya berhasil dimenanginya. Burung ini hanya absen di kelas ring yang dijuarai Roll Speed kepunyaan Om Arif (Huru Hara).

Pada kelas utama Jogja Vaganza, Adipati mengungguli kacer Predator milik Sien Ronny SF (Surabaya) dan Mandau Dayak besutan H Uchin (Duta Kapolres Bojonegoro). Kelas Bintang Asmara juga berhasil dimenangi Adipati, disusul Predator dan Broobot milik Om Faizin DM (Duta Arema).

Begitu pula Kelas Bintang Dewi Amor dan Bintang Cupido yang kembali dikuasai kacer Adipati. Posisi runner-up pada kedua kelas ini masing-masing ditempati kacer Mandau Dayak dan Broobot.

Tahun lalu, kacer Adipati juga tampil menawan dalam even akbar Soeharto Cup III di Jogja (27 Maret 2016), dengan menyapubersih tiga kelas yang dilombakan. Sebelumnya, Adipati juga hattrick dalam even Kambing Hitam Cup di Taman Kuliner Jogja (11 Oktober 2015).

Kacer Adipati
Kacer Adipati: Empat kali juara pertama!

Adapun kemenangan quattrick di Jogja Vaganza mengulang prestasinya pada even nasional Britama Cup di Bandung (13 Desember 2015). Bahkan Adipati pernah mencetak quintrick atau lima kali juara 1 dalam gelaran Afdani Cup 2 di Samarinda, 27 April 2014.

Selain Adipati, bintang lapangan lainnya dalam Jogja Vaganza atau Valentine Day Ke-12 adalah murai batu Solo 1 kepunyaan Om Cahyo Matrix yang memperkuat Duta Arema Cup, serta cucak hijau New Rimba Sakti milik Sien Ronny SF.

Mengingat Jogja Vaganza merupakan even kemasan Pelestari Burung Indonesia (PBI), maka tak ada lagi kelas murai batu non-ring. Lima kelas murai batu yang dilombakan kali ini semuanya ring. Wajar jika beberapa murai terbaik nasional yang berasal dari tangkapan hutan tak bisa tampil.

Tampilnya Duta Arema Cup sebagai juara umum BC antara lain ditentukan pada kelas murai batu ini. Pasalnya, semua (lima) kelas berhasil dimenanginya, masing-masing melalui hattrick murai batu Solo 1 dan double winner The Rock orbitan Om Yogi Kuda Hitam.

Murai batu Solo 1 sukses menjuarai Kelas Bintang Asmara, Bintang Cupido, dan Bintang PBI. Adapun murai batu The Rock menjuarai kelas utama Jogja Vaganza dan Bintang Dewi Amor.

Murai batu The Rock
Murai batu The Rock milik Om Yogi Kuda Hitam (berdiri, tengah), raih double winner.

Duta Arema Cup yang akan menggelar even akbar Arema Cup VI di area kantor Pemkot Batu Malang, 26 Maret 2017, juga diperkuat Mr Fadjar Bali yang sukses di kelas kenari.

Gaco andalannya, kenari New MM, terbaik di Kelas Standar All Size Bintang Asmara, serta dua kali menjadi runner-up (Bintang Dewi Amor dan Bintang Cupido). Tak hanya itu, Om Fadjar juga menurunkan kenari Sewu Kutho (juara 2 Kelas Kalitan Bintang Cupido), serta New James Bond (juara 4 dan 6).

Mr Fadjar Bali
Mr Fadjar Bali (kaos putih) moncer bersama beberapa kenarinya.

Sien Ronny mendominasi beberapa kelas, antara lain tledekan (dua kali juara 1), anis kembang (dua kali juara 1). Bahkan pada kelas lovebird, tiga gaco Sien Ronny tampil dominan, yakni lovebird Putri Dewi, Kustono, dan Gala Gala. Ketiganya sama-sama meraih double winner.

Di kelas kenari, Sien Ronny makin mendominasi. Total ada enam trofi juara 1 yang diraih Sien Ronny pada kelas kenari yang dimainkan hingga 13 sesi. Gelar tersebut masing-masing diperoleh kenari TC-1, Golden, Huru Hara, Lenggang, dan Buto Ijo (double winner). Gelar juara 1 juga diraih Sien Ronny melalui aksi cendet Bajang Kerek.

Kejutan terjadi pada kelas lovebird yang dimainkan 12 sesi. Sejumlah lovebird hebat seperti Awe We milik Om Indra Andong (Samarinda Team), Kusumo andalan H Sigit WMP (Klaten), dan Arnold koleksi Om Aji Kulonprogo (Duta Soeharto Cup) tidak lagi mendominasi seperti biasanya.

Dapatkan aplikasi Omkicau.com Gratis... Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk Android di Google Play Dapatkan Aplikasi Omkicau untuk iPhone di App Store

Lovebird Awe We
Meski tak mendominasi, LB Awe We raih double winner plus nyeri juara 2.

Dalam even ini, Awe We menjuarai dua kelas, serta dua kali juara 2 dan sekali juara 4. Arnold meraih juara 1, 2, 3, dan 6. Lovebird Putri Dewi, Kustono, dan Gala Gala (ketiganya memperkuat Sien Ronny) sukses menjuarai dua kelas.

Lovebird Gala Gala
Lovebird Gala Gala juga sukses menjuarai dua kelas.

Om Ade Sulistio dan Om Yekezkiel (KKLB Bandung) menurunkan sejumlah lovebird andalannya, dan hampir semuanya moncer di lapangan. Misalnya lovebird Eliza yang menjuarai Kelas Bintang Asmara A: kelas tertinggi untuk lovebird dalam even ini. Gaco ini juga meraih juara 3 dan 4 pada sesi lainnya.

Lovebird Ichisan juga meraih juara pertama di Kelas Ring Buah Cinta.Ada lagi lovebird Elena (juara 2, 5), Napoleon (2, 9), Tiwi (3), Elang Putih (3, 6), Lay Lay (5), serta Kilimanjaro (5, 7). “Kebetulan sedang hoki saja,” ujar Om Ade merendah.

KKLB Bandung kembali mendominasi kelas lovebird
KKLB Bandung kembali berjaya di kelas lovebird.

Lihat pula Profil penangkaran KKLB BF Bandung

Pada kelas cucak jenggot / kapas tembak yang dimainkan dua kali, Karin masih menjadi yang terbaik. Gaco andalan Om Martin (Rosa SF Jatibarang) yang memperkuat Duta Piala Pasundan ini memenangi pertarungan sengit di Kelas Bintang Cupido.

Cucak jenggot Karin tampil sebagai juara pertama, disusul Putri Ayu orbitan Om Willy KM (Duta Piala Pasundan), Micky Mouse koleksi Sien Ronny SF, dan Montella kepunyaan Gus Ray (Muntilan BC).

Cucak jenggot Karin
Cucak jenggot Karin juara 1 dan 5.

Tetapi di Kelas Bintang PBI, Karin harus puas di posisi kelima. Kelas ini dimenangi cucak jenggot Bom Bali milik Tut De Ariana dari Jalak Bali Team (JBT). Posisi kedua dan ketiga masing-masing ditempati Montella dan Putri Ayu.

Tak ada gading yang tak retak. Meski panitia dan tim juri sudah berupaya maksimal, tentu tak semua peserta merasa puas. Beberapa pemain kenari menyampaikan keluhannya, lantaran jagoannya yang ngedur terus sama sekali tak terpantau juri. (Galuh Candra/OK-1)

Selanjutnya, baca Hasil lengkap lomba burung berkicau Jogja Vaganza (klik saja).

Sien Ronny juara umum SF
Sien Ronny juara umum SF
Duta Arema Cup juara umum BC
Duta Arema Cup juara umum BC: Siap gelar even Arema Cup VI di Kota Batu (26/3/2017).
Lomba burung berkicau Jogja Vaganza
Petugas keamanan tetap siaga, meski hujan cukup deras.

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.

BURUNG SEHAT BERANAK PINAK… CARANYA? PASTIKAN BIRD MINERAL DAN BIRD MATURE JADI PENDAMPING MEREKA.

Cara gampang mencari artikel di omkicau.com, klik di sini.