Video murai batu Happy Birthday: Usai mabung makin edan !

Video yang ditunggu-tunggu itu akhirnya datang juga. Sudah cukup lama Om Kicau berusaha untuk memperoleh video murai batu jawara Happy Birthday (HB) milik Akia alias Herjohan (Jambi Team). Tetapi karena beberapa faktor, baru semalam bisa tekirim. Terima kasih kepada Om Kelana Lana, yang tidak pernah lelah untuk melobi Om Akia agar bisa mendapatkan video HB untuk diupload di omkicau.com. Ini semata-mata untuk memenuhi janji Om Kicau terhadap beberapa pembaca setia yang ingin melihat video Happy Birthday.

Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.

Salah satu alasan Om Akia belum bersedia memberikan video adalah karena materi yang tersedia bukan di arena lomba, bahkan ditrek pun tidak. “Malu ah, video ini kan tidak menunjukkan gambaran HB di lapangan. Ini sekadar aksi HB di sore hari, di halaman rumah, tanpa kompetitor sama sekali. Jadi tak semua isiannya keluar,” kilah Om Akia saat itu.

Om Akia kemudian menjanjikan akan mengirim video aksi HB saat berlaga dalam Ronggolawe Cup di Cibubur, 12 Mei 2013. Janji itu diucapkannya sekitar dua pekan sebelum even tersebut digelar. Dari janji itulah, Om Kicau juga menjanjikan hal serupa kepada salah seorang pembaca yang menanyakan video HB.

Rupanya kondisi di lapangan pada akhirnya tidak memungkinkan Om Akia maupun krunya melakukan syuting. Karena teringat janji dengan pembaca, akhirnya Om Kicau meminta Om Kelana Lana untuk berusaha mendapatkan video lama, meski bukan diambil di arena lomba.

Dan, video itu pun semalam dikirimkan kepada Om Kicau. Ya, minimal video ini bisa menjadi referensi bagi penggemar murai batu lainnya, sekaligus mengobati rasa penasaran sebagian pembaca omkicau.com. Berikut ini tayangannya :

—

Perjalanan prestasi Happy Birthday

Akia mendapatkan HB sekitar satu tahun lalu. Burung ini semula milik, Ahong Godex, seharga sekitar Rp 80 juta. Begitu di tangan Akia, burung ini menjelma menjadi salah satu murai terbaik di Indonesia. Prestasi pertama ditorehkan HB dalam even Kapolda Cup Bengkulu, dengan mencetak quattrick alias empat kali juara 1.

Sejak saat itulah, HB terus mencetak prestasi demi prestasi, bersaing ketat dengan beberapa murai jawara lainnya seperti Natalia, Super Bejo, Aladin, Racun, dan sebagainya. Berikut ini prestasi HB dalam 12 bulan terakhir ini :

—

Usai mabung makin edan

Ada catatan menarik mengenai HB, terutama berkaitan dengan proses rontok bulu (molting). Ketika bertemu Om Kicau dalam Galamedia Cup di Bandung, 16 Desember 2012, Akia mengatakan bulu HB mulai jatuh.

Tetapi, seperti terlihat pada tabel prestasi di atas, HB masih bisa mencuri sekali juara 1 dan sekali runner-up. “Mungkin saya akan mengurangi jadwal lombanya, atau bahkan mengistirahatkannya,” kata Akia saat itu.

Rupanya, performa Happy Birthday pada masa awal ngurak tak terpengaruh sama sekali. Dia tetap rajin bunyi, sehingga Akia masih menurunkannya dalam beberapa even setelah Galamedia Cup. Dan, hebatnya lagi, burung ini masih bisa berprestasi.

Dalam Road to BnR Award di Rimbo Bujang, 23 Desember 2012, HB bahkan mencetak nyeri juara 1. Memasuki tahun 2013, tepatnya 6 Januari lalu, gaco ini juga masih sanggup menjuarai Kelas Mega Bintang dalam even SKIP Jambi.

Tetapi Akia pada akhirnya tak mampu membendeng kehendak alam. Penampilan HB mulai merosot saat berlaga dalam Sumsel Gemilang di Palembang, 20 Januari 2013, meski masih bisa menjadi juara 2 Kelas Mega Bintang (hanya diturunkan di kelas itu saja).

Setelah itu, HB benar-benar mabung. Tetapi proses mabungnya pun relatif singkat. Pada 19 April, HB sudah diturunkan di Latber Arizona, Kota Jambi, dan langsung juara 1. Saat itu Akia mengaku sangat puas melihat penampilan HB, karena dianggapnya lebih bagus daripada sebelum mabung.

Semua isian lama sudah masuk dalam memori HB, yaitu cililin, tengkek, cucak jenggot, lovebird, kapas tembak, dan pancawarna. Tetapi, usai mabung, materi yang dikeluarkan HB justru lebih bagus.

Lagu andalan HB adalah tembakan cililin yang dinyanyikan secara beruntun, bertumpuk-tumpuk, dan makin makin lama makin keras dan panjang. Hal ini karena HB selalu diperdengarkan lagu cililin dari pemutar suara elektronik. Ke mana pun HB berada, suara cililin itu selalu menyertainya.

Benar saja, sejak itu prestasi Happy Birthday terus meningkat, bahkan jauh lebih ngedan daripada sebelum mabung. Bukan hanya mencetak hasil nyeri di Ronggolawe Cup (12/5) dan Kicaumania Cup (2/6), tetapi juga memenangi Kelas Liga Sumatera B dalam Liga Sumatera Seri 3 di Kota Pariaman, Sumatera Barat, 26 Mei lalu.

“Saat berlomba di Pariaman, terutama pada sesi awal (Kelas Liga Sumatera A), HB kurang nampil akibat kelelahan. Kami melalui perjalanan darat yang sangat panjang, lebih dari 14 jam. Belum lagi harus berjibaku dengan mesin pendingin (AC) di kamar hotel. Ketika berlomba, cuaca sangat panas, dan HB butuh waktu untuk menyesuaikan diri. Makanya, HB baru tampil maksimal di sesi kedua, dan bisa juara pertama,” ujarnya.

Ketika akan berlaga dalam Kicaumania Cup di Lapangan Banteng Jakarta, 2 Juni lalu, Happy Birthday sama sekali tidak menginap, tetapi bersama kru Jambi Team mlajo dari Kota Jambi pada pagi hari menggunakan pesawat. Setiba di Jakarta langsung ke Lapangan Banteng. Usai lomba, sore hari, HB dan kru Jambi Team langsung balik lagi ke Jambi. (Waca Jogja / Kelana Lana)

—

Penting: Burung Anda kurang joss dan mudah gembos? Baca dulu yang ini.