Eko Zulis (Semarang): Perlu juri yang berbobot
Cara gampang mencari artikel omkicau.com, klik di sini.
Gelaran “Lomba Executive BnR”, sangat tepat, karena dunia kicauan sudah butuh perubahan yang lebih maju dan meningkat. Sebab lomba burung sekarang tidak hanya perlu melihat gaya tarungnya saja, melainkan sudah lebih detail dan mendalam penilaiannya tentang suara, lagu, dan juga cara burung membawakan lagu itu sendiri, sehingga dari hasil lomba benar-benar diperoleh burung berkualitas.
Penggunaan 4 juri untuk menilai 10 burung itu sudah Iebih dan cukup, dalam arti kata tiap juri menilai antara 2 sampai 3 burung. Hal ini perlu didukung dengan jarak gantangan dan jarak pandang juri saat mengamati burung.
Maaf menyela, kalau burung Anda kondisi ngoss terus dan pengin jadi joss, gunakan TestoBirdBooster (TBB), produk spesial Om Kicau untuk menjadikan burung ngoss jadi joss...
Kalau jenis burung yang dilombakan bagi saya apapun tidak ada masalah, apa yang telah ditentukan tersebut saya rasa sudah bagus. Namun dalam hal ini Iebih menjurus pada burung isian. Saran saya dengan diselenggarakannya ‘Lomba Executive BnR’ seperti ini, perlu pemilihan juri yang benar-benar faham tentang kualitas burung, karena juri yang akan bertugas di gelaran ini harus Iebih peka dan cermat terhadap warna lagu yang dibawakan burung.
1. Heru Sedan Jogja
2. Eko Zulis Semarang
3. Emon Jakarta
4. H Elviano Indramayu
5. Akiat Surabaya
6. lmron Surabaya
7. Stepy Bali
8. Hartono Laros Bali
9. Ronny Darmawansyah Bali
10. Tomy Lampung
11. Yoyok Lindu Aji Semarang
12. Heru Jakarta
13. Gunawan Jakarta